Kediri, 23 Juli 2023 – Bertempat di Dusun Tarokan Desa Tarokan Kecamatan Tarokan Kabupaten Kediri Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Mahasiswa KKN 13 IAIN Kediri telah mencatat prestasi gemilang dalam mewujudkan program desa wisata dengan menyelenggarakan kegiatan bersih dusun yang melibatkan forum lintas agama. Kegiatan ini bertujuan untuk membersihkan sungai dari sampah guna mendukung suksesnya program desa wisata yang telah diusung oleh pemerintah setempat.
Sebanyak 16 mahasiswa KKN dari IAIN Kediri turut berperan aktif dalam menjalankan program pengabdian masyarakat ini, dengan fokus utama pada upaya menjadikan dusun setempat sebagai destinasi wisata yang menarik dan bersahabat lingkungan. Kerjasama yang harmonis antara mahasiswa, warga dusun, serta unsur pemerintah dan tokoh agama menjadi kunci keberhasilan dari kegiatan ini.
Forum lintas agama menjadi fondasi kuat dari terlaksananya acara bersih dusun ini. Mahasiswa KKN yang mewakili berbagai agama dan kepercayaan saling bersatu hati dalam semangat kebersamaan, saling menghormati, dan menghargai perbedaan untuk mencapai tujuan bersama yang mulia, yaitu mendukung program desa wisata dan menjaga kebersihan lingkungan.
Ketua Tim KKN, Putra Bintan, mengungkapkan kegembiraannya atas kesuksesan kegiatan tersebut, “Melalui forum lintas agama, kami dapat berkolaborasi dengan baik dalam mewujudkan desa wisata yang berwawasan lingkungan. Kebersihan sungai sebagai salah satu daya tarik wisata sangat penting untuk kami jaga, dan kami berharap program ini dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat dan lingkungan sekitar.”
Kegiatan bersih dusun yang dilakukan oleh Mahasiswa KKN 13 IAIN Kediri tidak hanya memberikan dampak positif pada lingkungan dan desa wisata, tetapi juga membantu meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan dan kelestarian alam. Selain membersihkan sampah, himbauan agar tidak membuang sampah di sungai juga dipasang sebagai upaya preventif dalam mencegah pencemaran.
Pak Perangkat Desa mantan Ketua Karang Taruna, Hariyanto, merasa terharu dan berterima kasih atas kontribusi mahasiswa dalam mensukseskan program desa wisata. “Kami sangat bangga dengan peran aktif Mahasiswa KKN 13 IAIN Kediri dalam mewujudkan desa wisata yang ramah lingkungan. Semangat mereka dalam merangkul berbagai agama sebagai bentuk kerjasama yang harmonis adalah contoh yang patut diapresiasi.”
Kegiatan bersih dusun yang melibatkan forum lintas agama ini berhasil menunjukkan bahwa kerjasama dan kebersamaan dapat menjadi pendorong utama kesuksesan dalam mencapai tujuan bersama. Semoga prestasi Mahasiswa KKN 13 IAIN Kediri ini akan menginspirasi lebih banyak pihak untuk terlibat aktif dalam upaya menjaga lingkungan dan mendukung pengembangan desa wisata yang berkelanjutan.
