KEDIRIMU – Dalam rangka meningkatkan kesejahteraan para pendidik dan tenaga pendidik, Lembaga Amil Zakat Infaq Shodaqoh Muhammadiyah (LAZIZMU) Kota Kediri hari ini menggulirkan program Bhakti Guru sebagai salah satu inisiatif utama dalam empat pilar program LAZIZMU, yaitu pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan sosial dakwah. Sabtu(11/11/23).
Program Bhakti Guru berfokus pada sektor pendidikan, mengakomodasi kebutuhan para guru di berbagai lembaga pendidikan di Jawa Timur. Salah satu masalah yang dihadapi oleh banyak guru adalah kurangnya insentif dan dukungan dari pemerintah daerah. Banyak guru yang berdedikasi tinggi namun belum menikmati kesejahteraan yang layak.
Ketua LAZIZMU Kota Kediri, Nur Achmad Syaifuddin, menyampaikan, “Kami melihat adanya kebutuhan yang mendesak dalam meningkatkan kesejahteraan para pendidik di lembaga pendidikan Muhammadiyah. Program Bhakti Guru kami rancang untuk memberikan dukungan nyata kepada guru-guru yang masih berjuang dengan keterbatasan finansial.”
Melalui Bhakti Guru, LAZIZMU menyediakan bantuan berupa paket beras dan RendangMu. Selain itu, LAZIZMU juga berupaya membangun jaringan kolaboratif dengan pihak-pihak terkait, termasuk pemerintah daerah, untuk memperjuangkan insentif lebih lanjut bagi para guru.”Kami mengajak semua pihak, baik itu masyarakat, bisnis, atau pemerintah, untuk bersama-sama mendukung pergerakan LAZIZMU ini. Saling tolong-menolong adalah kunci keberhasilan program Bhakti Guru dan seluruh empat pilar kami,” tambah Nur Ahmad.
Dalam spirit gotong-royong, program Bhakti Guru diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi lembaga lainnya dan menjadi bagian dari gerakan yang lebih besar dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan kesejahteraan guru di lembaga pendidikan Muhammadiyah. LAZIZMU berkomitmen untuk terus mengembangkan program-program yang mendukung empat pilar utama mereka, membawa manfaat bagi masyarakat dan membantu membangun kesejahteraan bersama.
